Si Pahit Lidah berada di daerah Sumatera Selatan, pada ceritanya hiduplah seorang pria yang bernama Serunting Sakti, tetapi ia sering disebut Si Pahit Lidah. Ia mendapatkan julukan itu karena mempunyai kekuatan yang luar biasa, dan yang diucapkan nya selalu menjadi kenyataan. Serunting Sakti bermula seorang pria biasa, namun setelah melewati bermacam ujian, dan latihan spiritual, ia mendapatkan kekuatan tersebut. Kekuatan nya membawa banyak perubahan pada hidupnya, ketika ia mengalami sebuah pertengkaran dengan teman nya. Serunting dengan tidak sengaja mengutuk teman nya, kemudian ucapannya seketika menjadi kenyataan. Pada saat itu ia dijuluki sebagai Si Pahit Lidah, sehingga yang berada disekitar nya menjadi takut dengan kekuatan yang dimiliki nya dan lebih menjaga ucapan.
Namun ia saat ini mulai mengalami kesulitan saat berhubungan dengan orang lain, dan Serunting juga lebih waspada dengan ucapannya agar tidak terkena orang lain. Suatu hari ia mengalami konflik dengan saudaranya, tanpa sengaja ia mengutuk desanya sendiri dan kemudian berubah menjadi batu. Pada kejadian itu ia merasa sangat bersalah dan menyesal. Dengan menyadari yang telah diucapkannya, ia memutuskan untuk hidup menyendiri. Sehingga ia berusaha menebus kesalahannya dan mencoba untuk mengendalikan kekuatannya.
TOKOH UTAMA PADA LEGENDA SI PAHIT LIDAH
Tokoh utama nya adalah Serunting Sakti, seorang pangeran dari Sumatera Selatan yang disebut Si Pahit Lidah. Serunting yang mempunyai kekuatan luar biasa, dengan kata yang diucapkannya menjadi nyata. Cerita rakyat ini mempunyai beberapa versi, salah satunya cerita tentang pertarungannya dengan Si Mata Empat. Si Mata Empat yaitu sosok yang sakti dengan empat mata, dua di depan dan dua di belakang kepalanya.
Akhir cerita, Serunting Sakti menemukan kedamaian dan menerima kekuatannya sebagai bagian dari dirinya. Ia juga berjanji akan menggunakan kekuatannya hanya untuk melakukan hal baik. Ia menjadi seorang yang bijak dan dihormati banyak orang dan sering diminta pendapat oleh penduduk sekitar. Legenda ini menjadi kisah yang penting untuk diceritakan pada generasi selanjutnya, memperingatkan kita akan pentingnya tanggung jawab atas setiap kata dan perbuatan.
Baca Juga: Craig of the Creek Petualangan di Hutan Kota & Penuh Imajinasi